Tampang

Cacar Api Bisa Kambuh Setelah Cacar Air: Fakta Mengejutkan tentang Herpes Zoster yang Sering Diabaikan

28 Jun 2025 09:28 wib. 17
0 0
Cacar Api Bisa Kambuh Setelah Cacar Air: Fakta Mengejutkan tentang Herpes Zoster yang Sering Diabaikan
Sumber foto: iStock

Mungkin banyak dari kita mengira bahwa setelah sembuh dari cacar air, virus penyebabnya akan benar-benar hilang dari tubuh. Padahal, kenyataannya tidak demikian. Virus tersebut bisa kembali muncul dalam bentuk penyakit lain yang kerap diremehkan, yaitu cacar api atau herpes zoster. Penyakit ini masih kurang dikenal oleh masyarakat dan sering disalahpahami sebagai gangguan kulit biasa, padahal dampaknya bisa sangat mengganggu.

Cacar api disebabkan oleh virus varicella-zoster, virus yang sama dengan penyebab cacar air. Setelah seseorang pulih dari cacar air, virus ini tidak sepenuhnya keluar dari tubuh. Ia justru menetap secara diam-diam di dalam sistem saraf dan bisa aktif kembali bertahun-tahun kemudian saat kondisi tubuh melemah.

Herpes Zoster: Bukan Cacar Biasa

Menurut dr. Frieda, Sp.DVE, seorang dokter spesialis kulit dan kelamin, virus varicella-zoster menyebar terutama melalui kontak langsung dengan cairan dari lepuh yang muncul pada penderita cacar api yang sedang dalam fase aktif. Maka, penting untuk menghindari kontak dengan penderita saat penyakit ini sedang kambuh, terutama bagi orang yang belum pernah menderita cacar air sebelumnya.

"Virus ini memang 'bersembunyi' dalam tubuh, tepatnya di sistem saraf, dan bisa aktif kembali kapan saja, terutama saat imunitas seseorang sedang turun drastis," jelas dr. Frieda dalam sebuah webinar berjudul ‘Fakta vs Mitos Cacar Api: Jaga Kualitas Hidup di Usia Dewasa’ pada 17 Juni 2025.

Cacar api sering kali muncul dalam bentuk ruam merah dan lenting berisi air yang terasa perih, gatal, bahkan panas. Gejalanya tidak hanya menyerang kulit, tetapi juga bisa menimbulkan nyeri yang menjalar sepanjang saraf, terutama pada satu sisi tubuh.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?