Tidak hanya itu, mentega juga mengandung kolesterol, meskipun kandungannya tidak sebanyak dalam daging merah atau produk olahan daging lainnya. Kolesterol juga berkontribusi pada peningkatan kadar kolesterol dalam darah, terutama ketika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Di sisi lain, vitamin A dalam mentega berperan penting dalam menjaga kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh. Namun, mentega juga memiliki kandungan kalori yang tinggi, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan, yang secara tidak langsung dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Kesehatan Tubuh
Pemahaman tentang dampak mentega terhadap kolesterol dan kesehatan tubuh secara umum terus berkembang seiring bertambahnya penelitian. Beberapa studi menunjukkan bahwa, meskipun mentega dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL, namun tidak selalu secara signifikan jika dikonsumsi dalam jumlah yang moderat. Namun, hasil ini masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut melalui penelitian yang lebih luas dan mendalam.
Sebagai pengganti mentega, banyak ahli gizi merekomendasikan penggunaan margarin atau minyak nabati lainnya yang rendah lemak jenuh dan kolesterol. Namun, beberapa jenis margarin mengandung lemak trans, yang telah terbukti lebih berbahaya bagi kesehatan jantung daripada lemak jenuh.