Tampang.com- Aksi terorisme yang melakukan pemboman di Terminal Kampung Melayu Jakarta Timur, Rabu ( 24 Mei 2017 ) sekitar pukul 21.00 yang lalu dan menewaskan tiga orang anggota kepolisian yang sedang bertugas, setelah dilakukan penyelidikan diketahui pelaku berasal dari daerah Bandung. Mengantisipasi terorisme dan radikalisme terjadi kembali di Bandung, Wali Kota, Ridwan Kamil menyatakan sikap bahwa setiap warga yang tinggal di Bandung harus ikut mengawasi dan mewaspadai apabila ada kelakuan atau sikap warga yang mencurigakan, baik itu warga asli Bandung maupun yang berasal dari daerah luar.
Ridwan Kamil berencana mengerahkan perangkat pemerintahan mulai dari yang terkecil ( RT/RW ) untuk memantau warganya apabila diketahui ada warga yang susah bersosialisasi dalam masyarakat, seperti tidak pernah atau jarang bergaul, jarang mengikuti kegiatan sosial di masyarakat, rumahnya selalu tertutup dan jarang berkomunikasi dengan tetangga sekitar.