Tidak sedikit orangtua yang memiliki karakter pesimis yang ia tularkan pada anak-anaknya.
Ketika anaknya ingin melanjutkan kuliah di perguruan tinggi ternama, orang tua yang baik akan memberikan support untuk anaknya, sebaliknya orang tua yang pesimis akan menjatuhkan harapan dan merobohklan cita-cita anaknya karena ketakutannya akan masa depan yang belum terjadi. Mental pejuang seorang anak akan hilang ketika dididik oleh orang tua yang pesimis. Semua pendapat dan idenya justru dipatahkan oleh orang terdekat, orang terpenting dan orang yang sangat berpengaruh dalam hidupnya.
“Tidak akan sampai kesuksesan seorang anak sebelum sampai pada Tuhan doa dari orang tuanya.”