Pria itu juga mengaku, dia merasa kecewa dengan putrinya. "Dia bilang dia mencintai pria muda itu, tapi dia membiarkannya pergi setiap malam, dan pulang....kemana???" tulisnya.
Setelah mengetahui informasi tadi, pria itu lalu memberikan kunci rumahnya pada kekasih putrinya itu. "Aku bilang padanya aku mengharapkannya pulang setiap malam. Minggu-minggu berikutnya kami memperbaiki kamar cadangan, dan aku mengajaknya belanja perabotan. Dia ternyata cukup jago membuat barang-barang. Dia ingin jadi bosnya sendiri, dia pandai membangun," lanjutnya lagi.
Pria itu lalu memastikan anak muda tadi mendapatkan pendidikan yang memungkinkannya untuk mewujudkan cita-citanya.
Sang ayah mengatakan itu terjadi pada tahun 2000. Sekarang, 15 tahun kemudian, pria tersebut dan anak perempuan tersebut telah memiliki bisnis yang berkembang.