Mengawali Oktober 2024, terjadi perubahan peringkat dan jumlah total kekayaan para konglomerat di Indonesia. Kekayaan mereka berasal dari berbagai bisnis dengan nilai yang fantastis, meliputi komoditas, perbankan, teknologi, sampai dengan manufaktur.
Salah satu nama yang mencuat dalam daftar orang terkaya Indonesia adalah Sukanto Tanoto, pendiri Royal Golden Eagle. Kekayaannya mencapai US$20,7 miliar (Rp324,46 triliun) dan membuatnya hadir sebagai status ‘Pendatang Baru’ di deretan orang-orang terkaya Indonesia dalam daftar Bloomberg Billionaires. Kurs acuan Bank Indonesia, yaitu Jisdor pada saat ini berada di posisi Rp15.680/US$.
Berikut adalah daftar tujuh orang terkaya di Indonesia berdasarkan Bloomberg Billionaires (Rich) Index per 8 Oktober 2024:
1. Budi Hartono
Berdasarkan data terbaru, Budi Hartono berhasil menduduki posisi teratas dalam daftar orang terkaya di Indonesia. Ia juga berhasil meraih peringkat ke-81 sebagai orang terkaya di dunia. Kekayaan Budi Hartono berasal dari kepemilikan bisnisnya di Grup Djarum, serta bisnis yang dikendalikannya lewat perusahaan induk Dwimuria Investama Andalan.
Dari perusahaan induk tersebut, Budi Hartono menggenggam 29% saham Bank Central Asia (BBCA) dan juga menguasai bisnis operator menara telekomunikasi Sarana Menara Nusantara (TOWR) melalui Sapta Adhikari Investama. Tak hanya itu, ia juga memiliki saham Global Digital Niaga (BELI) dan kekayaannya saat ini mencapai US$24,5 miliar (Rp383,75 triliun).
2. Prajogo Pangestu
Prajogo Pangestu menempati peringkat ke-2 orang terkaya di Indonesia, dan ke-85 di dunia dengan jumlah kekayaan mencapai US$23,9 miliar (Rp374,62 triliun). Prajogo Pangestu merupakan pemilik grup Barito Pacific yang bergerak di bidang petrokimia, energi panas bumi, dan juga pembangkit tenaga listrik.
Dari grup tersebut, ia menguasai saham BRPT, Chandra Asri Petrochemical (TPIA), dan Barito Renewables Energy (BREN). Kekayaannya anjlok 22,9% sejak awal tahun 2024, menguap mencapai US$7,1 miliar (Rp111,28 triliun). Hal ini menyebabkan pergeseran posisi menjadi peringkat ke-2 dalam daftar orang terkaya di Indonesia.