Tampang.com | Kelelahan yang berlebihan, atau yang biasa dikenal dengan istilah fatigue, menjadi suatu masalah yang semakin marak ditemui, terutama di kota-kota industri yang padat aktivitas. Kita seringkali mengabaikan kondisi ini, padahal fatigue bukan hanya sekadar rasa capek biasa, melainkan indikasi bahwa tubuh kita mungkin dalam keadaan yang kurang optimal.
Sumber informasi dari Vokasi Universitas Airlangga menjelaskan bahwa fatigue merupakan bentuk kelelahan yang tidak wajar, bahkan bisa disebut sebagai kelelahan parah yang dapat menyita energi dan mengganggu produktivitas. Individu yang mengalami fatigue merasa jenuh, kehilangan semangat, dan merasa kesulitan untuk kembali ke rutinitas harian. Berdasarkan laporan dari Medilineplus, fatigue juga berpotensi menyebabkan penurunan kinerja yang serius sehingga meningkatkan risiko terjadinya kesalahan dan kecelakaan kerja.
Kondisi ini tidak bisa diabaikan karena jika dibiarkan, fatigue dapat berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan, termasuk peningkatan risiko serangan jantung. Maka dari itu, sangat penting untuk mengenali gejala-gejala fatigue agar kita bisa segera menemukan solusinya.
Gejala-gejala Fatigue
1. Kelelahan Fisik yang Tak Kunjung Reda
Kelelahan fisik yang dialami penderita fatigue sangat berbeda dari kelelahan normal. Dalam kondisi biasa, beristirahat sejenak dapat mengembalikan kebugaran, tetapi penderita fatigue merasakan kelelahan yang tak kunjung hilang meskipun telah cukup tidur.