2. Persiapan Media Tanam yang Tepat
Media tanam yang ideal sangat penting untuk pertumbuhan jahe. Jika menanam di pot, pastikan wadah seperti pot atau polybag dilengkapi lubang drainase di bagian bawah. Campuran tanah dengan pupuk kandang yang matang dan pasir dalam rasio 2:1:1 dapat memberikan struktur tanah yang baik, memungkinkan sirkulasi udara dan menjaga kelembaban yang optimal.
3. Penanaman Rimpang Jahe
Setelah media tanam siap, buat lubang sedalam 5-7 cm dan letakkan potongan rimpang dengan posisi tunas menghadap ke atas agar pertumbuhan batang lebih optimal. Tutup kembali dengan media tanam dan rapatkan sedikit agar rimpang tidak mudah bergeser. Pastikan untuk menyiram dengan air secukupnya, menjaga kelembaban tanah.
4. Perawatan Rutin Tanaman Jahe
Penyiraman menjadi kunci penting dalam perawatan jahe. Pastikan tanaman mendapatkan cukup air, terutama di musim kemarau, tanpa berlebihan. Berikan pupuk organik tambahan setiap satu hingga dua bulan untuk menjaga kesuburan tanah. Jahe sangat menyukai sinar matahari, jadi letakkan di tempat yang mendapatkan cahaya langsung setidaknya beberapa jam sehari.