Selain tak mampu mencium bau, ternyata ada faktor lainnya, yakni nafsu makan dan kesehatan metabolisme juga mempengaruhi bagaimana tubuh membakar kalori.
Salah satu peneliti, Celine Riera, mengatakan kepada SFGate bahwa penelitian tersebut dapat diterapkan pada manusia.
Kemampuan penciuman kita berkurang setelah makan, jadi jika kita bisa mengelabui otak agar mengira kita sudah makan, tubuh bisa membakar lemak dan kalori, bukan menyimpannya, catat Riera.
Artikel SFGate menyimpulkan bahwa, "orang-orang yang berjuang melawan obesitas dapat membuat indra penciuman tidak berfungsi untuk sementara atau mengurangi fungsinya untuk membantu mereka mengendalikan nafsu makan dan membakar kalori serta lemak lebih cepat."