Perbedaan Kunci: Durasi, Respons, dan Dampak
Untuk merangkum, perbedaan utama antara stres akut dan kronis terletak pada tiga hal:
- Durasi: Stres akut terjadi dalam waktu singkat, sementara stres kronis berlangsung dalam periode yang sangat lama.
- Respons Tubuh: Stres akut memicu respons fight-or-flight yang bermanfaat dan cepat pulih. Stres kronis membuat tubuh terus-menerus memproduksi hormon stres, tanpa ada jeda.
- Dampak: Stres akut umumnya tidak berbahaya dan bahkan bisa memotivasi. Stres kronis, di sisi lain, bersifat merusak dan dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik dan mental yang serius dalam jangka panjang.
Mengenali perbedaan ini adalah langkah awal untuk mengelola stres dengan lebih baik. Jika kita menyadari bahwa stres yang dialami sudah mengarah ke kondisi kronis misalnya, perasaan cemas yang tidak hilang-hilang, sulit tidur setiap malam, atau nyeri tubuh yang tidak jelas sebabnya saatnya untuk mengambil tindakan serius. Ini bisa dimulai dengan mencari tahu sumber stres, mengelola dengan teknik relaksasi, atau mencari bantuan profesional jika diperlukan.