Perawat Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), Ns. Joan Xaveria Mahulae, S.Kep., MKM, CIMI, merekomendasikan penggunaan cup feeder atau gelas kecil khusus untuk pemberian air susu ibu (ASI) pada bayi. Langkah ini dinilai efektif mencegah kondisi “bingung puting”, yakni kesulitan bayi beralih dari dot kembali ke menyusu langsung pada payudara ibu.
Dalam webinar yang digelar Senin (tanggal tidak disebutkan), Joan menjelaskan bahwa rekomendasi ini sangat relevan bagi ibu yang masa cutinya telah habis dan harus kembali bekerja. “Sesuai anjuran WHO, pemberian ASI bisa menggunakan cup feeder atau sendok, yang terpenting tidak memakai dot,” ujarnya.