Seorang turis Rusia bernama Max Petrovsckii yang berkunjung ke Malaysia mendapat kritik karena menyebutkan bahwa warga Malaysia tidak ramah seperti warga Thailand. Dalam sebuah video TikTok, ia mengomentari tentang apa yang ia anggap sebagai kurangnya keramahan dan senyuman di antara warga Malaysia dibandingkan dengan Thailand.
Video tersebut mendapatkan lebih dari 1.100 suka dan 2.000 komentar, dengan banyak warga Malaysia mengkritiknya karena menghina negara mereka dan mempertanyakan kemampuannya untuk menilai keramahan warga Malaysia.
Meskipun kritik tersebut, Malaysia menduduki peringkat sebagai salah satu dari lima negara terramah di Asia dan dipilih sebagai negara ke-15 terramah di dunia. Namun, kritik dari turis tentang kurangnya senyuman dari warga Malaysia menimbulkan pertanyaan tentang persepsi dari sudut pandang individu asing terhadap keramahan masyarakat setempat.
Sikap Ramah dan Senyuman di Budaya Malaysia
Senyuman adalah salah satu ciri khas budaya di banyak tempat di dunia, termasuk di Asia Tenggara. Namun, penting untuk diingat bahwa konsep senyuman dan keramahan dapat bervariasi antara budaya yang berbeda. Apa yang dianggap sebagai senyuman atau tanda keramahan di satu budaya mungkin berbeda di budaya lainnya.
Di Malaysia, senyuman sering dianggap sebagai ekspresi keramahan yang penting dalam berinteraksi sosial. Warga Malaysia sering menunjukkan senyuman dan ramah tamah kepada wisatawan serta sesama warga. Meskipun demikian, ada nuansa budaya tertentu yang perlu dipahami ketika menilai tingkat keramahan suatu negara.