Tampang

Komodo Mendunia! Taman Nasional Indonesia Ditobatkan BBC sebagai “Destinasi Paling Diminati 2026”, Siap-siap Turis Serbu!

20 Des 2025 23:15 wib. 30
0 0
Taman Nasional Komodo
Sumber foto: Google

Pencantuman Taman Nasional Komodo dalam list ini bukan hal yang kebetulan. BBC menyatakan bahwa selain daya tarik alamnya, pengelolaan pengunjung secara ketat dan program konservasi baru yang dirancang untuk menghadapi tantangan masa depan ikut memperkuat posisi kawasan ini. Kebijakan ini juga sejalan dengan peringatan 45 tahun taman nasional tersebut, yang akan ditandai pada 2026 dengan langkah-langkah strategis demi melindungi komodo dan ekosistem laut yang rapuh. Liputan6

Direktur pariwisata lokal melihat pengakuan ini sebagai kabar baik namun sekaligus sebagai tantangan besar. Di satu sisi, munculnya Komodo dalam daftar BBC tentu berpotensi meningkatkan jumlah wisatawan internasional, namun di sisi lain, ada kekhawatiran terhadap potensi dampak negatif seperti tekanan berlebih pada ekosistem yang sensitif jika tidak diatur secara tepat.

“Petualangan Bermakna” Jadi Daya Tarik Utama

Selain panorama alamnya yang memukau, pengalaman yang ditawarkan Komodo kepada wisatawan disebut sebagai “petualangan bermakna”. Wisatawan tidak hanya akan melihat pemandangan spektakuler, tetapi juga bisa ikut merasakan perjalanan yang memberikan dampak positif bagi komunitas lokal misalnya melalui kunjungan yang dipandu oleh penjaga hutan resmi serta dukungan langsung pada usaha mikro dan kecil di kawasan sekitar. Liputan6

Wisatawan yang berkunjung dapat menjelajahi kepulauan ini menggunakan kapal phinisi tradisional, menginap di eco-lodge yang ramah lingkungan, atau mengeksplorasi perairan dengan kapal wisata untuk melihat langsung keanekaragaman hayati lautnya. Semua itu dirancang agar pengalaman turis menjadi lebih mendalam dan memberi nilai lebih terhadap pelestarian kawasan. Liputan6

Ketentuan izin masuk yang ketat juga disebut sebagai salah satu upaya penting untuk menjaga lingkungan sekaligus memastikan dampak positif langsung terhadap masyarakat lokal. Dengan sistem pengawasan dan panduan yang ketat, diharapkan wisata yang berkembang tidak hanya berorientasi pada jumlah, tetapi juga pada kualitas pengalaman serta manfaat sosial ekonomi bagi penduduk sekitar. Liputan6

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Golf bagi Pemula
0 Suka, 0 Komentar, 5 Jul 2024

POLLING

Setujukah Anda Pemerintah Tidak Menetapkan Bencana Sumatera menjadi Bencana Nasional?