Tampang.com - Dalam penampilan, perut yang buncit akan terasa mengganggu dan membuat kita menjadi tidak menarik. Karena hal ini, kita menjadi kurang percaya diri.
Tak hanya dari penampilan saja yang mengganggu, perut buncit juga dapat sebabkan gangguan pada kesehatan, seperti meningkatkan risiko kanker, penyakit jantung dan diabetes.
Dikutip dari laman healthline, berikut 5 kebiasaan yang sebabkan perut menjadi buncit.
Tidak aktif
Gaya hidup tak menetap adalah salah satu faktor risiko kesehatan yang paling buruk. Selama beberapa dekade terakhir, orang pada umumnya kurang aktif.
Hal ini mungkin berperan dalam meningkatnya tingkat obesitas, termasuk perut buncit. Sebuah survei besar dari tahun 1988-2010 di AS menemukan bahwa ada peningkatan yang signifikan dalam ketidakaktifan, berat badan dan ketebalan perut pada pria dan wanita. Studi observasional lainnya membandingkan wanita yang menonton TV lebih dari tiga jam per hari untuk mereka yang menonton kurang dari satu jam per hari. Kelompok yang menonton TV lebih banyak memiliki risiko dua kali lipat dari "obesitas perut parah" dibandingkan kelompok yang kurang menonton TV.
Satu studi juga menunjukkan bahwa ketidakaktifan berkontribusi dalam mengembalikan lemak perut setelah menurunkan berat badan. Dalam penelitian ini, periset melaporkan bahwa orang yang melakukan resistansi atau latihan aerobik selama 1 tahun setelah kehilangan berat badan mampu mencegah lemak perut kembali, sementara mereka yang tidak berolahraga memiliki peningkatan lemak perut 25-38%.