Energi terbarukan, seperti tenaga surya, angin, dan air, telah menjadi perbincangan hangat dalam upaya mengatasi masalah perubahan iklim. Dengan meningkatnya kebutuhan akan energi, sumber energi terbarukan menjadi solusi penting untuk mengurangi emisi karbon dan melawan dampak buruk dari perubahan iklim. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis energi terbarukan, kelebihan dan kekurangannya, serta bagaimana kita dapat mengadopsi sumber energi ini dalam kehidupan sehari-hari.
Tenaga surya merupakan salah satu jenis energi terbarukan yang paling berpotensi. Energi matahari yang melimpah di Bumi dapat dikonversi menjadi listrik melalui panel surya. Kelebihan utama dari tenaga surya adalah sumbernya yang tak akan habis, ramah lingkungan, dan dapat diakses di berbagai daerah. Namun, kekurangannya terletak pada biaya awal yang tinggi dan ketergantungan pada cuaca. Meskipun demikian, teknologi panel surya terus berkembang dan menjadi lebih efisien serta terjangkau.
Selain tenaga surya, kita juga memiliki energi angin. Turbin angin digunakan untuk menghasilkan energi listrik dari energi kinetik angin. Kelebihannya adalah sumbernya yang melimpah, tidak ada emisi karbon, dan dapat diakses di daerah yang memiliki angin yang kuat. Namun, seperti tenaga surya, energi angin juga memiliki kekurangan terkait dengan biaya investasi awal yang cukup besar dan dampak visual terhadap lingkungan.