Ia menekankan pentingnya pendidikan kebersihan dasar, misalnya mencuci tangan sebelum makan dan setelah buang air, serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Menurutnya, orang tua juga perlu lebih fokus pada kebersihan fungsional, bukan berlebihan menggunakan antiseptik atau disinfektan di rumah.
Selain itu, keamanan makanan dan minuman yang dikonsumsi anak harus tetap jadi prioritas. “Sterilisasi berlebihan tidak diperlukan, yang penting anak terbiasa menjaga kebersihan dengan benar,” ujarnya.
Senada dengan hal itu, Kepala Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan, Dina Agoes Soelistijani, menambahkan bahwa kolaborasi semua pihak penting untuk menciptakan lingkungan kondusif yang mendukung perubahan perilaku hidup bersih dan sehat sejak dini.