Risiko dan Efek Samping yang Harus Diwaspadai
Di balik potensi manfaatnya, OMAD juga menyimpan sejumlah risiko yang tidak boleh diabaikan:
-
Kekurangan nutrisi
Mencukupi seluruh kebutuhan makro dan mikronutrien dalam satu kali makan sehari sangatlah sulit, sehingga berisiko menyebabkan defisiensi gizi.
-
Penurunan energi dan fokus
Puasa berkepanjangan bisa membuat tubuh kehabisan energi, memicu rasa lelah, pusing, hingga kesulitan berkonsentrasi.
-
Gangguan pencernaan
Makan dalam porsi besar sekaligus dapat menyebabkan perut terasa penuh, tidak nyaman, hingga kembung.
-
Risiko gangguan makan
Pola makan yang terlalu membatasi waktu makan bisa memicu perilaku tidak sehat, seperti makan berlebihan atau bahkan binge eating.
Apakah Diet OMAD Cocok untuk Semua Orang?
Jawabannya: tidak selalu. OMAD mungkin bekerja efektif bagi sebagian orang, terutama yang memiliki gaya hidup disiplin dan kondisi kesehatan prima. Namun, bagi mereka yang memiliki riwayat diabetes, gangguan makan, masalah pencernaan, atau kondisi medis lainnya, diet ini bisa berbahaya.