Tampang

Anda Sering Pikun Dan Merasa Lemot? Hindari Kebiasaan Ini Jika Anda Tidak Mau Otak Lemot

22 Nov 2024 13:16 wib. 18
0 0
Anda Sering Pikun Dan Merasa Lemot? Hindari Kebiasaan Ini Jika Anda Tidak Mau Otak Lemot

3. Kurang tidur
Kurang tidur dapat mengakibatkan otak kelelahan, yang berpotensi merusak fungsi kognitif. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Sleep pada tahun 2018 menyebutkan bahwa kurang tidur dapat memengaruhi keterampilan kognitif seperti memori, kemampuan berpikir, dan kemampuan pemecahan masalah.

Dengan demikian, terlihat bahwa kebiasaan-kebiasaan yang dianggap sepele seperti malas gerak, malas bersosialisasi, dan kurang tidur dapat memiliki dampak yang cukup besar terhadap kesehatan otak kita. Oleh karena itu, sangat penting untuk menghindari kebiasaan-kebiasaan tersebut agar kesehatan otak tetap optimal.

4. Kebiasaan merokok
Merokok tidak hanya berdampak buruk pada paru-paru, tetapi juga berpengaruh pada fungsi otak. Asap rokok mengandung zat-zat berbahaya yang dapat merusak sel-sel otak, mengurangi aliran darah ke otak, dan memicu penurunan kognitif, serta meningkatkan risiko terjadinya penyakit Alzheimer.

5. Konsumsi alkohol berlebihan
Konsumsi alkohol secara berlebihan dapat merusak sistem saraf, termasuk otak. Terlalu banyak alkohol dapat menyebabkan perubahan pada struktur otak, kerusakan sel-sel otak, dan mengganggu keseimbangan kimia dalam otak.

6. Mengabaikan pola makan sehat
Pola makan yang tidak sehat dapat merusak kesehatan otak. Kekurangan gizi, terutama vitamin B dan asam lemak omega-3, dapat berdampak buruk pada fungsi otak. Sebaliknya, makanan bergizi tinggi seperti ikan, kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, dan sereal dapat membantu menjaga kesehatan otak.

7. Stres yang tidak dielola dengan baik
Stres kronis dapat mengakibatkan peradangan dalam otak yang berhubungan dengan penurunan kognitif, depresi, dan ansietas. Oleh karena itu, penting untuk belajar mengelola stres dengan cara yang positif, seperti meditasi, olahraga, atau terapi.

8. Terlalu banyak terpapar bahan berbahaya
Bahan-bahan kimia berbahaya seperti pestisida, zat kimia dalam kosmetik, dan polusi udara dapat merusak otak. Paparan terus-menerus pada bahan kimia tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan pada otak, seperti penurunan fungsi kognitif dan masalah kesehatan mental.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.