Tampang.com | Kemajuan teknologi digital membawa kemudahan luar biasa dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari belanja online hingga pembayaran berbagai tagihan. Namun, di balik kenyamanan itu, ancaman penipuan digital juga semakin meningkat, salah satunya lewat modus penipuan yang mengatasnamakan kartu fisik dompet digital, khususnya yang mengklaim terkait DANA.
Interpol mencatat lonjakan signifikan kasus penipuan online di Asia Tenggara pada 2023, dengan modus yang kian beragam mulai dari tautan palsu hingga penyamaran institusi resmi. Baru-baru ini, muncul penawaran kartu fisik DANA yang diklaim dapat digunakan layaknya kartu debit dengan berbagai promo menarik seperti saldo awal dan cashback tinggi. Tawaran ini memikat terutama bagi pengguna baru yang belum familiar dengan layanan dompet digital.
Padahal, DANA secara tegas menegaskan bahwa mereka tidak pernah menerbitkan kartu fisik dalam bentuk apapun. Seluruh layanan DANA murni berbasis digital dan hanya dapat diakses melalui aplikasi resmi di ponsel. “Kami pastikan bahwa tidak ada produk kartu fisik dari DANA. Semua transaksi hanya bisa dilakukan melalui aplikasi resmi,” ujar perwakilan DANA.