Sentimen positif global juga turut menguatkan rupiah, terutama karena penurunan indeks dolar AS dan memburuknya pasar obligasi pemerintah Amerika Serikat. Pada penutupan perdagangan terbaru, rupiah menguat 71 poin atau 0,43 persen ke level Rp 16.328 per dolar AS, dibandingkan sebelumnya Rp 16.399 per dolar AS.
Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis juga menunjukkan penguatan ke posisi Rp 16.313 per dolar AS, naik dari Rp 16.413 per dolar AS sehari sebelumnya.