“Kenaikan Rp 150 per gram ini bisa menjadi sinyal awal tren positif yang berkelanjutan,” kata Dwi Santoso. Ia menambahkan, investor disarankan untuk memantau pergerakan harga harian dan berita ekonomi global, terutama terkait suku bunga, dolar AS, dan permintaan perak industri.
Sejak awal 2025, harga perak Antam memang menunjukkan volatilitas moderat, dengan beberapa koreksi harga singkat. Namun secara keseluruhan, tren jangka panjang menunjukkan arah positif. Kenaikan harga hari ini menegaskan bahwa pasar logam mulia tetap optimistis terhadap logam putih ini.
Perak tidak hanya diminati sebagai investasi, tetapi juga sebagai bahan perhiasan dan industri. Kenaikan harga perak biasanya diikuti penyesuaian harga perhiasan, walaupun efeknya lebih lambat dibanding harga logam batangan. Pedagang logam mulia lokal pun menyesuaikan harga jual dan melakukan promosi untuk menarik konsumen di tengah momentum kenaikan harga.
Bagi investor, strategi membeli perak secara bertahap (dollar cost averaging) tetap disarankan untuk mengurangi risiko volatilitas harian sekaligus memanfaatkan peluang kenaikan jangka menengah.
Kenaikan harga perak Antam hari ini memberikan kabar baik bagi investor yang menunggu momentum tepat untuk masuk ke pasar logam mulia. Dengan harga yang bergerak positif, perak kembali menunjukkan potensinya sebagai aset strategis di tengah ketidakpastian ekonomi.