“Setiap bulan, saya merasa uang saya semakin cepat habis. Harga beras, minyak, bahkan sayur-mayur, naik terus. Ini berat,” ujar Rahma, seorang ibu rumah tangga di Jakarta.
Sektor Ritel dan Usaha Kecil Terpukul
Kenaikan harga barang pokok juga berdampak pada sektor ritel dan usaha kecil. Pedagang kecil yang bergantung pada pelanggan lokal merasa penurunan pembelian sangat signifikan. Beberapa toko bahkan terpaksa tutup sementara karena omzet menurun tajam.
“Banyak pelanggan yang biasanya beli dalam jumlah banyak, sekarang hanya membeli sedikit atau tidak membeli sama sekali,” ungkap Tono, seorang pedagang kelontong di Surabaya.
Pemerintah Dianggap Lambat Mengatasi Kenaikan
Pemerintah, meski telah berupaya menekan inflasi dengan berbagai kebijakan, dianggap lambat dalam menangani masalah kenaikan harga barang pokok. Kurangnya pengawasan terhadap distribusi pangan dan ketidaksiapan dalam menghadapi lonjakan harga global membuat masyarakat merasa kebijakan yang ada tidak cukup efektif.
“Pemerintah hanya sebatas mengadakan operasi pasar, tapi itu tidak cukup. Harus ada perbaikan sistem distribusi dan proteksi terhadap harga,” ujar Dwi.