Pemerintah Kembali Andalkan Impor
Alih-alih memperkuat produksi dalam negeri, pemerintah kembali membuka keran impor beras sebagai solusi jangka pendek. Tahun 2025, Bulog diberi mandat mengimpor 2 juta ton beras dari Thailand dan Vietnam.
“Impor bukan solusi jangka panjang. Ini hanya menambal masalah tanpa menyelesaikan akar persoalan,” kritik Dr. Andi Rachman, pengamat pangan dari IPB.
Distribusi dan Subsidi Belum Efektif
Program bantuan pangan dan subsidi beras dinilai belum tepat sasaran. Banyak warga miskin yang tidak terdaftar sebagai penerima manfaat, sementara di sisi lain, mafia beras dan rantai distribusi yang panjang memperparah kenaikan harga.