Sayangnya, keadaan yang serupa juga dialami oleh bank-bank lain di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini menjadi sebuah peringatan bagi seluruh pihak terkait, termasuk pemerintah, OJK, dan pelaku industri perbankan, untuk terus memperhatikan kondisi permodalan dan kesehatan keuangan bank-bank tersebut. Tidak hanya itu, perlindungan terhadap para nasabah juga perlu menjadi perhatian utama, mengingat dampak kebangkrutan bank dapat berimbas pada nasabah yang memiliki simpanan maupun kredit di bank yang mengalami kebangkrutan. Oleh karena itu, langkah-langkah preventif yang lebih efektif dan berkelanjutan perlu diimplementasikan demi menjaga stabilitas sektor perbankan di Indonesia.