Keputusan BI untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level 6,25% juga diharapkan dapat memberikan sentimen positif terhadap pasar keuangan, termasuk perbankan dan pasar modal. Langkah ini diharapkan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi yang stabil, yang merupakan fokus utama BI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Sebagai bank sentral, BI memiliki peran yang krusial dalam mengatur kestabilan ekonomi, termasuk melalui kebijakan moneter seperti penetapan suku bunga acuan. Langkah-langkah yang diambil oleh BI merupakan respons terhadap dinamika ekonomi global dan domestik, serta proyeksi terhadap kondisi perekonomian kedepan.