Menurut Damar, emas bukanlah pilihan tepat untuk investasi jangka pendek atau trading harian. Dalam jangka panjang, nilai emas terbukti mampu mengikuti, bahkan melampaui inflasi. Saat ketidakpastian ekonomi global meningkat, harga emas cenderung naik sebagai aset safe haven.
Ia mencontohkan situasi geopolitik dan perang dagang yang bisa mengerek harga emas secara signifikan. "Untuk jangka panjang, insya Allah emas akan terus naik, tapi jangan lupa tetap perhatikan fundamental ekonomi global," jelasnya.
Harga Emas Diprediksi Terus Menguat, Tapi Masih Dipengaruhi Situasi Global
Beberapa analis memperkirakan harga emas dapat mencapai level 3.400 dolar AS per troy ounce hingga akhir 2025. Namun, Damar mengingatkan bahwa prediksi tetap bersifat spekulatif dan sangat bergantung pada stabilitas global, kebijakan suku bunga, serta dinamika geopolitik.