Tampang

Biaya Hidup Meningkat, Berdampak pada Kenaikan NPF di Perusahaan Multifinance

16 Jun 2024 17:16 wib. 67
0 0
Biaya Hidup Meningkat, Berdampak pada Kenaikan NPF di Perusahaan Multifinance
Sumber foto: iStock

Menurut Dian Arif Fahmi, Corporate Communication Head PT BFI Finance Indonesia Tbk, peningkatan NPF pada periode yang sama dianggap wajar terjadi, terutama disebabkan oleh tingginya kebutuhan belanja di bulan Ramadhan. Dian juga menyoroti dinamika ekonomi pada triwulan pertama yang diwarnai oleh perhelatan Pilpres serta kondisi geopolitik.

Adapun PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) juga mencatat kenaikan NPF, dimana rasio NPF gross perusahaan per Maret 2024 mencapai 2,06%, naik dari angka 1,75% pada Maret 2023. Direktur WOM Finance, Cincin Lisa Hadi, mengungkapkan bahwa perusahaan saat ini fokus pada menjaga kualitas portofolio yang sehat dengan terus melakukan review dan evaluasi terhadap kebijakan serta proses inisiasi kredit.

Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi Wiratno, juga menilai kenaikan NPF di multifinance dipengaruhi oleh tekanan pada daya beli masyarakat akibat kenaikan harga kebutuhan pokok sejak akhir 2023. Ia juga menyebut bahwa perusahaan pembiayaan saat ini menghadapi tantangan sulit dalam mencari debitur berkualitas baik.

Dari sisi produk pembiayaan kendaraan bermotor, BFI Finance memiliki dua jenis pembiayaan, yaitu beragunan tidak langsung kendaraan dengan BPKB roda dua dan roda empat, serta pembiayaan beragunan langsung kendaraan roda empat. Hingga Maret 2024, piutang pembiayaan dikelola untuk semua produk tercatat senilai Rp22,5 triliun.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Bahaya Minum Teh Setelah Makan
0 Suka, 0 Komentar, 16 Mei 2018

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%