Tampang

Alasan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Atau Zulhas Baru-Baru Ini Mengusulkan Kenaikan Harga MinyaKita Sebesar Rp 1.500 Menjadi Rp 15.500

21 Jun 2024 11:15 wib. 44
0 0
Menteri Perdagangan

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas baru-baru ini mengusulkan kenaikan harga eceran tertinggi (HET) MinyaKita sebesar Rp 1.500 menjadi Rp 15.500. Usulannya didasari oleh nilai tukar Rupiah yang telah merosot hingga mencapai Rp 16.344. Menurut Zulhas, kenaikan harga minyak goreng perlu dilakukan agar dapat menyesuaikan diri dengan nilai Rupiah yang terus melemah. Dalam pertemuan di Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, dia menyatakan kekhawatirannya bahwa jika harga tidak disesuaikan, akan terjadi perbedaan angka ekspor yang signifikan, yang pada akhirnya dapat menimbulkan kesulitan bagi negara.

Selain faktor nilai tukar Rupiah, Zulhas juga menekankan bahwa harga minyak goreng perlu disesuaikan dengan harga bahan pokok lainnya, seperti beras yang harganya sudah mencapai Rp 12.500 per kilogram. Menurutnya, kenaikan harga minyak goreng MinyaKita menjadi suatu hal yang tidak terhindarkan. 

Ketua Umum PAN ini mengungkapkan niatnya untuk mengusulkan kenaikan harga tersebut dalam rapat. Namun, jika memungkinkan, dia juga siap untuk memutuskan kebijakan tersebut secara langsung. Meskipun begitu, Zulhas menegaskan bahwa kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) akan tetap diberlakukan.

Isy Karim, Direktur Jenderal Perdagangan dalam Negeri Kemendag, menyatakan bahwa kenaikan HET MinyaKita sedang dalam proses perhitungan dan menunggu persetujuan dari kementerian dan lembaga terkait. Kenaikan ini melibatkan proses pengolahan, pembentukan harga, pemasaran, hingga logistik. Menurutnya, proses rapat bersama terkait kenaikan harga tersebut masih akan dilakukan dalam waktu dekat.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%