Tampang

Tradisi Tarian Sufi (Whirling Dervish): Meditasi Bergerak Menuju Ilahi

1 Jun 2025 09:55 wib. 27
0 0
Whirling Dervish
Sumber foto: pinterest

Di antara berbagai praktik spiritual yang kaya di dunia Islam, terdapat sebuah tradisi yang memukau dan mendalam: Tarian Sufi, atau yang lebih dikenal sebagai Whirling Dervish (Sema). Ini bukan sekadar pertunjukan seni, melainkan sebuah ritual sakral dan meditasi bergerak yang dirancang untuk mencapai kesatuan dengan Yang Ilahi. Berasal dari tarekat Mevlevi yang didirikan oleh pengikut Jalaluddin Rumi, seorang penyair dan mistikus Persia abad ke-13, praktik ini adalah jalan menuju ekstase spiritual dan pengalaman transendental.

Sejarah dan Filosofi di Balik Sema

Tradisi Sema berakar kuat pada ajaran Sufisme, dimensi mistik Islam yang berfokus pada pencarian pengalaman langsung akan Tuhan melalui cinta, devosi, dan asketisme. Jalaluddin Rumi, yang dihormati sebagai Maulana, atau "Guru Kami", adalah inspirasi utama di balik tarekat Mevlevi dan ritual Sema. Kisah tentang Rumi yang berputar dalam ekstase setelah mendengar musik tertentu menjadi legenda yang melahirkan praktik ini.

Filosofi di balik Sema adalah representasi simbolis dari perjalanan spiritual manusia menuju kesempurnaan. Setiap elemen dalam ritual memiliki makna mendalam. Pakaian putih yang mengembang (tennure) melambangkan kain kafan ego, jubah hitam (hirka) melambangkan kuburan ego, dan topi tinggi (sikke) melambangkan batu nisan ego. Ketika Dervish melepaskan jubah hitamnya, itu melambangkan pelepasan diri dari ikatan duniawi. Gerakan berputar dengan satu tangan menunjuk ke langit (menerima rahmat ilahi) dan tangan yang lain menunjuk ke bumi (menyalurkan rahmat ilahi ke dunia), melambangkan saluran antara langit dan bumi. Putaran mereka yang terus-menerus merepresentasikan gerakan alam semesta, atom, planet, dan semua makhluk hidup dalam siklus keberadaan. Iringan musik yang dimainkan oleh instrumen tradisional seperti seruling buluh (ney), gendang (kudum), dan biola (kemence), adalah bagian integral dari ritual. Musik membantu menginduksi keadaan trans dan memfasilitasi perjalanan spiritual.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?