Sungai-sungai di wilayah Himalaya telah memainkan peran penting dalam mengubah bentuk Gunung Everest. Air yang merembes dari puncak gunung, serta pencairan es yang meningkat karena perubahan iklim, telah mempercepat erosi di daerah tersebut. Air yang turun dari puncak gunung membawa material-material bebatuan dan endapan, yang mengarah pada proses sedimentasi di dasar sungai. Hal ini menyebabkan sungai-sungai yang berada di kaki gunung dapat memindahkan material-material tersebut ke lembah-lembah yang lebih rendah.
Selain itu, aktivitas gletser yang semakin mencair juga turut berkontribusi dalam erosi yang signifikan di sekitar Gunung Everest. Selama bertahun-tahun, gletser di wilayah Himalaya telah mencair dengan cepat akibat peningkatan suhu global. Air yang ditambahkan ke sungai-sungai tersebut membawa material-material yang diperoleh dari erosi gletser, yang kemudian mengakumulasi di dasar sungai dan mempengaruhi ketinggian sekitar Gunung Everest.
Perubahan tata air sungai juga memainkan peran penting dalam perubahan ketinggian Gunung Everest. Penelitian telah menunjukkan bahwa perubahan arah aliran sungai karena erosi dapat memengaruhi pelepasan tekanan yang menyebabkan dorongan vertikal pada dasar sungai. Hal ini kemudian dapat menyebabkan perubahan ketinggian di sekitar wilayah sungai, termasuk di kaki Gunung Everest.