Sebagai perusahaan energi terbesar di Indonesia, PT Pertamina (Persero) terus berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon serta menciptakan produk-produk yang lebih ramah lingkungan. Salah satu inisiatif terbaru yang dilakukan oleh Pertamina adalah program daur ulang seragam, yang berhasil mendaur ulang 7.066 baju seragam dari 1.834 Perwira Pertamina Group yang mengurangi emisi karbon lebih dari 41,8 ton CO2e.
Program daur ulang seragam Pertamina merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen perusahaan untuk mendukung gaya hidup berkelanjutan dan implementasi circular economy. Melalui program ini, seragam-seragam bekas karyawan Pertamina dikumpulkan dan didaur ulang untuk dijadikan produk baru yang memiliki manfaat lebih dari sekadar sebagai pakaian. Hasil dari program daur ulang ini tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga menghemat penggunaan air hingga 15 juta liter, sekaligus mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 12.
Dalam prosesnya, Pertamina bekerjasama dengan mitra-mitra lokal yang memiliki keahlian dalam daur ulang tekstil. Seragam-seragam bekas Pertamina yang sebelumnya akan dibuang ke tempat pembuangan akhir, kini diolah menjadi berbagai produk baru seperti tas, pouch, hingga bahan bangunan. Dengan memanfaatkan seragam-seragam bekas ini, Pertamina berhasil mengurangi jumlah limbah tekstil yang berpotensi mencemari lingkungan.