Namun, misteri seputar kematian Hvaldimir menjadi semakin rumit ketika otopsi yang dilakukan oleh polisi Norwegia tidak memberikan hasil yang jelas. Meskipun terdapat luka di tubuh Hvaldimir yang menunjukkan tanda-tanda perang, namun belum ada bukti konkret yang memperlihatkan adanya keterlibatan pihak-pihak tertentu dalam kematian paus tersebut. Spekulasi pun muncul dari berbagai pihak, baik dari masyarakat umum maupun pihak otoritas, tentang kemungkinan adanya konspirasi terkait kematian Hvaldimir.
Kematian Hvaldimir juga memunculkan pertanyaan penting mengenai perlindungan ikan paus beluga dan penggunaan mereka sebagai alat mata-mata. Apakah benar ikan paus beluga ini digunakan sebagai alat mata-mata, dan apakah praktek ini melanggar hukum internasional serta etika dalam perlindungan satwa liar?
Pihak berwenang, termasuk Angkatan Laut dan otoritas Rusia, telah bertanggung jawab dalam menyelidiki kasus kematian Hvaldimir. Namun, kebenaran seputar penyebab kematian Hvaldimir masih harus ditelusuri lebih lanjut. Banyak pihak menanti hasil penyelidikan yang mendalam dan transparan dari pihak berwenang terkait, agar misteri seputar kematian Hvaldimir terungkap secara jelas.