Banyaknya WNI yang terlibat dalam kecelakaan ini menarik perhatian pihak kedutaan Indonesia di Ankara. Pihak kedutaan langsung mengontak otoritas lokal untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kondisi para korban. Mereka juga memberikan dukungan kepada keluarga dan kerabat yang mengkhawatirkan keselamatan wisatawan yang terlibat dalam insiden ini.
Kecelakaan balon udara bukanlah hal baru di dunia pariwisata, terutama di daerah yang terkenal seperti Kapadokia, yang dikenal dengan hot air balloon-nya. Di kawasan tersebut, balon udara sering kali menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin menyaksikan pemandangan alam yang luar biasa. Namun, insiden ini menunjukkan bahwa ada risiko yang menyertai kegiatan tersebut.
Meski balon udara di Turki diatur oleh berbagai peraturan keselamatan, kejadian seperti yang terjadi di Aksaray ini menjadi pengingat bahwa keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama dalam setiap aktivitas pariwisata. Penyelidik keamanan penerbangan kini mulai menyelidiki penyebab pasti dari kecelakaan tersebut, dengan harapan dapat mencegah kejadian serupa di masa mendatang.