Tampang

Jadi Anak Tengah di Keluarga: Peran yang Sering Keabaikan

24 Apr 2025 08:38 wib. 31
0 0
Siblings
Sumber foto: Pinterest

Anak tengah sering menjadi sosok yang terabaikan dalam dinamika keluarga. Dalam sebuah keluarga yang terdiri dari beberapa anak, anak pertama biasanya mendapatkan perhatian lebih karena dianggap pemimpin atau panutan. Sementara anak bungsu sering kali dimanjakan dan menjadi pusat perhatian dengan keimutan dan keinginan untuk dilindungi. Namun, anak tengah sering kali berada di tengah-tengah, menempati posisi yang tidak jelas dan sering kali merasa kurang mendapatkan validasi diri.

Anak tengah di keluarga memiliki ciri khas tertentu. Mereka cenderung menjadi penengah dalam konflik antara kakak dan adik, sering kali berada dalam posisi netral. Kemampuan ini menjadikan mereka sosok yang pandai beradaptasi dan memiliki keterampilan sosial yang baik. Namun, di balik semua kelebihan ini, anak tengah juga menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal validasi diri. Mereka sering kali merasa diabaikan atau tidak cukup diperhatikan oleh orang tua maupun saudaranya.

Sebagai anak tengah, sering kali mereka harus berbagi perhatian dengan saudara-saudaranya. Kondisi ini dapat membuat mereka merasa tidak cukup dihargai atau dianggap kurang penting. Bahkan, ada kalanya anak tengah merasa bahwa pencapaian mereka tidak seberharga prestasi anak pertama atau tidak se-unik si bungsu. Ini menjadikan kebutuhan akan validasi diri mereka tidak terpenuhi, yang dapat berdampak negatif pada kepercayaan diri dan perkembangan emosional mereka.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?