Tiba-tiba, asap kemenyan mulai menyelimuti rumah, bunyi-bunyian kendaraan dan semarak obor mulai terdengar. Ya, inilah tanda-tanda bahwa Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran telah tiba. Lebaran bagi masyarakat Indonesia bukan hanya sekadar momen untuk merayakan hari yang fitri, namun juga momen untuk berkumpul bersama keluarga. Salah satu tradisi yang tak terpisahkan dari momen Lebaran adalah mudik, di mana orang-orang kembali ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran bersama keluarga besar. Namun, di balik tradisi ini, terdapat beragam cerita unik masyarakat Indonesia ketika mudik Lebaran.
Setiap tahun, ribuan orang di Indonesia memenuhi terminal, stasiun, dan bandara untuk pulang ke kampung halaman. Cerita unik masyarakat Indonesia ketika mudik Lebaran di antaranya adalah tentang kesabaran yang diuji ketika harus menghadapi kemacetan lalu lintas yang luar biasa. Kendaraan yang berjajar-jajar, orang-orang yang datang dari belahan kota yang berbeda, semua berkumpul menjadi satu dalam antrian panjang. Tapi antrian panjang ini justru menjadi momen tepat bagi para pemudik untuk saling bertegur sapa, berbagi cerita perjalanan, dan saling berbagi canda. Mereka saling menguatkan satu sama lain dalam perjalanan yang melelahkan ini.