Dalam konteks ini, BMKG telah menekankan pentingnya tindakan preventif dan peningkatan kewaspadaan dari seluruh pihak terkait, termasuk pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya. Upaya-upaya mitigasi bencana, seperti perbaikan infrastruktur drainase dan pengelolaan tata air yang lebih baik, perlu segera dilakukan guna mengurangi risiko terjadinya banjir besar di Jakarta.
Selain itu, peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana juga menjadi kunci penting dalam menghadapi potensi banjir besar di Jakarta. Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan melakukan tindakan-tindakan ramah lingkungan juga dapat berkontribusi dalam mengurangi dampak bencana banjir.
Dalam konteks global, perubahan iklim juga turut berperan dalam meningkatkan risiko bencana banjir. Sebagai negara yang rentan terhadap bencana alam, Indonesia perlu terus melakukan langkah-langkah mitigasi untuk mengurangi dampak bencana, termasuk banjir besar di Jakarta.
Dengan peringatan dari BMKG tentang potensi terulangnya bencana banjir besar di Jakarta, 2020, semua pihak diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah preventif yang tepat. Kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan, perbaikan infrastruktur, dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana perlu ditingkatkan, sehingga potensi bencana banjir dapat diminimalisir.