Arapaima, dikenal juga sebagai pirarucu atau paiche, adalah salah satu ikan air tawar terbesar di dunia yang dapat ditemukan di perairan Sungai Amazon dan anakanak sungainya. Ikan ini tidak hanya terkenal karena ukurannya yang luar biasa, tetapi juga karena kemampuannya untuk bernapas udara. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi berbagai aspek menarik dari kehidupan arapaima, termasuk karakteristik fisik, habitat, perilaku, diet, serta pentingnya konservasi untuk spesies yang luar biasa ini.
Deskripsi Fisik dan Habitat
Arapaima adalah ikan yang dapat tumbuh hingga panjang lebih dari 3 meter dan berat lebih dari 200 kg, meskipun ukuran ratarata mereka biasanya sekitar 2 meter. Tubuh mereka dilapisi oleh sisik tebal yang besar, berwarna hijau keabuabuan dengan bercak merah atau oranye di bagian bawah. Sirip ekor mereka pendek dan lebar, memungkinkan mereka untuk bergerak dengan cepat di air.
Habitat arapaima terutama berada di sungai, danau, dan rawarawa di lembah Amazon, termasuk Brasil, Peru, dan negaranegara lain di wilayah tersebut. Mereka lebih suka perairan yang tenang dan dangkal, di mana mereka dapat dengan mudah naik ke permukaan untuk bernapas.
Kemampuan Bernapas Udara
Salah satu fitur paling unik dari arapaima adalah kemampuan mereka untuk bernapas udara. Ikan ini memiliki organ khusus yang disebut labirin, yang memungkinkan mereka untuk mengambil oksigen dari udara. Setiap 1520 menit, arapaima harus naik ke permukaan untuk mengambil udara, meskipun mereka juga memiliki insang yang memungkinkan mereka untuk bernapas di dalam air.