Kabar tidak menyenangkan datang dari perusahaan raksasa teknologi, Apple Inc. Dilansir oleh CNBC International pada Jumat, 5 April 2024, Apple telah memutuskan untuk membatalkan proyek mobil listrik yang sedang mereka garap. Keputusan ini akan berdampak luas terhadap para karyawan di California, yang diperkirakan akan terkena PHK.
Dampak dari pembatalan proyek mobil listrik ini sangat terasa di dalam perusahaan. Sekitar 614 karyawan di California diprediksi akan kehilangan pekerjaan mereka akibat keputusan ini. Para karyawan yang telah berdedikasi dalam menggarap proyek yang ambisius ini harus kini dihadapkan pada ketidakpastian atas masa depan pekerjaan mereka.
Proyek mobil listrik merupakan salah satu inisiatif terbesar yang dijalankan oleh Apple dalam beberapa tahun terakhir. Keputusan untuk menghentikan proyek ini tentu merupakan hal yang mengejutkan, tidak hanya bagi karyawan yang terlibat, tetapi juga bagi industri teknologi dan otomotif secara umum. Selain itu, kebijakan ini juga membawa implikasi terhadap industri mobil listrik dan pasar tenaga baru secara keseluruhan.
Pembatalan proyek ini juga mengundang pertanyaan tentang arah strategis perusahaan ke depannya. Seiring dengan tren global yang semakin memperhatikan isu-isu lingkungan dan keberlanjutan, mobil listrik telah menjadi fokus utama bagi banyak perusahaan teknologi besar, termasuk Apple. Maka dari itu, keputusan ini tidak hanya berdampak pada para karyawan, tetapi juga memunculkan keprihatinan akan visi dan arah strategis perusahaan ke depannya.