Dian Sastrowardoyo, atau yang lebih dikenal dengan nama Dian Sastro, adalah salah satu aktris paling berpengaruh dalam sejarah perfilman Indonesia. Dengan bakat akting yang luar biasa, kecantikan alami, dan dedikasi terhadap seni peran, Dian telah mengukir namanya sebagai ikon yang tak pernah padam dalam industri hiburan tanah air.
Dian memulai karirnya di dunia hiburan pada akhir tahun 1990-an. Lahir pada 16 Maret 1982 di Jakarta, Dian pertama kali dikenal publik melalui perannya dalam film "Bintang Jatuh" (2000). Namun, namanya benar-benar melejit setelah membintangi film "Ada Apa dengan Cinta?" (2002) yang sukses besar dan menjadi salah satu film paling ikonik di Indonesia. Perannya sebagai Cinta, seorang siswi SMA yang mengalami dilema cinta, membuatnya menjadi idola banyak remaja pada masanya.
Keberhasilan "Ada Apa dengan Cinta?" membuka banyak pintu bagi Dian untuk berkarir lebih lanjut di dunia film. Ia mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi, termasuk Piala Citra untuk Aktris Terbaik. Keberhasilannya ini juga membuatnya semakin dikenal luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di kancah internasional. Dian kemudian membintangi berbagai film lain yang sukses, seperti "Pasir Berbisik" (2001), "3 Doa 3 Cinta" (2008), dan sekuel "Ada Apa dengan Cinta? 2" (2016).
Selain berakting, Dian juga dikenal sebagai produser dan aktivis. Ia mendirikan Yayasan Dian Sastrowardoyo yang fokus pada pendidikan dan pemberdayaan perempuan. Melalui yayasan ini, Dian aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu. Komitmennya terhadap pendidikan dan pemberdayaan perempuan menunjukkan sisi lain dari Dian yang peduli dan berempati terhadap masalah sosial di sekitarnya.