Temukan passion-Mu! Kata-kata ini cukup sering muncul dalam berbagai seminar atau quotes motivasi. Menurut beberapa pandangan, intinya jika seseorang menemukan passion-nya, maka ia akan mencintai apa yang dikerjakannya dan ini lah yang akan membuat seseorang dapat menikmati pekerjaan sekaligus hidupnya, seberat apapun beban pekerjaannya. Mengapa pekerjaan yang berat dapat tetap seseorang kerjakan? Karena ia mendapat kekuatan dari kecintaannya terhadap pekerjaannya. Kecintaan itulah yang memberinya ‘tenaga ekstra’.
Ternyata dalam Islam pun telah disebutkan bahwa akan diciptakan manusia yang akan menjadi menjadi khalifah. Khalifah sendiri secara harfiah artinya pengganti nabi. Pengganti yang memakmurkan manusia jika kita lihat secara jangka panjang.
Apa hubungannya antara passion dengan khalifah?
Salah satu tujuan manusia hidup adalah untuk menjadi khalifah di bumi, yang bisa memakmurkan bumi. Nah, bagaimana cara memakmurkannya? Memakmurkan inilah yang salah satunya bisa dilakukan dengan cara bekerja. Ada berbagai profesi atau pekerjaan yang dapat dipilih oleh seseorang. Alangkah bahagianya jika seseorang bekerja dalam passion-nya. Passion membuat seseorang tidak merasakan lelah karena itu adalah kesukaannya atau hal yang dicintainya. Misal, betapa bahagia melihat seorang pemain sepak bola. Memang melelahkan profesi seorang atlet, namun jika ia menyukainya? Akan tetap ia lakukan, karena kesukaan itu memberinya ‘tenaga ekstra’. Ia menikmati apa yang disukainya (baca: passion) dan ia mendapat bayaran pula atas itu! Selanjutnya, tinggal bagaimana kita menggunakan ‘bayaran’ tersebut untuk memakmurkan manusia dan lingkungannya (diri dan oranglain). Jika seseorang mengerjakan hal yang disukainya, bukan tidak mungkin ia akan menemukan berbagai penemuan hebat yang tentu saja akan bisa menambah nilai positif bagi hidupnya dan juga kemakmuran yang lebih tinggi.
