Sebelum memulai liburan, pemilihan tempat penginapan merupakan hal yang sangat penting bagi sebagian besar traveler. Salah satu faktor penentu utama dalam pemilihan tempat penginapan adalah klasifikasi bintang hotel. Semakin tinggi jumlah bintang pada sebuah hotel, biasanya akan terdapat perbedaan fasilitas yang ditawarkan serta harga yang lebih mahal. Sebaliknya, hotel dengan jumlah bintang yang rendah cenderung memiliki harga yang lebih terjangkau dengan fasilitas yang lebih sederhana.
Menurut USA Today, sistem pengklasifikasian bintang pada hotel pertama kali diperkenalkan oleh Forbes Travel Guide pada tahun 1950-an. Sejak saat itu, berbagai lembaga evaluasi lainnya ikut menetapkan klasifikasi bintang untuk hotel. Namun, perlu dicatat bahwa terdapat perbedaan antara klasifikasi bintang hotel yang resmi dan tidak resmi. Beberapa hotel mungkin saja memberikan klaim memiliki bintang lima atau klasifikasi lainnya tanpa adanya penetapan secara resmi. Sementara penetapan bintang hotel secara resmi biasanya mencerminkan kualitas dan fasilitas yang ada di dalam hotel tersebut. Lalu, apa sajakah perbedaan yang mendasar antara hotel bintang 1 hingga 5? Mari kita bahas lebih dalam seperti yang dilansir dari laman Sucofindo.
Hotel Bintang 1: Pilihan Terjangkau untuk Backpacker
Hotel bintang satu biasanya menawarkan harga yang sangat terjangkau dan cocok bagi mereka yang memiliki bujet untuk liburan yang terbatas. Klasifikasi bintang satu ini menjadi pilihan utama bagi para backpacker karena, selain dapat menghemat bujet, fasilitas yang ditawarkan sudah cukup nyaman. Beberapa aspek yang menjadi penentu dalam klasifikasi ini antara lain adalah jumlah kamar minimal 15 tipe standar, adanya kamar mandi di dalam, serta luas ruangan minimal 20 meter persegi.
Hotel bintang satu umumnya menawarkan harga menginap mulai dari Rp 100 ribuan. Beberapa pilihan hotel di kelas ini di platform tiket.com antara lain LEAF HOTEL, Ameera Inn @Patra Kuningan, Bobopod Pancoran, dan sebagainya.
