Prediksi Gempa, Fakta Ilmiah, dan Sikap Pemerintah Jepang
Secara ilmiah, Jepang memang berada di kawasan Cincin Api Pasifik yang rawan gempa. Pemerintah Jepang juga telah memperingatkan potensi gempa besar di Palung Nankai dalam 30 tahun mendatang. Namun, para ahli seismologi menegaskan bahwa teknologi saat ini belum mampu memprediksi waktu dan lokasi gempa dengan akurat.
Kantor Kabinet Jepang menegaskan bahwa ramalan yang beredar tidak berdasar pada ilmu pengetahuan. Gubernur Miyagi, Yoshihiro Murai, yang wilayahnya terdampak parah oleh gempa 2011, menyatakan kekhawatirannya atas penyebaran rumor tidak ilmiah yang berdampak negatif pada sektor pariwisata.
Reaksi Beragam dari Para Wisatawan
Meski ketakutan menyebar, data dari Organisasi Pariwisata Nasional Jepang justru menunjukkan lonjakan pengunjung hingga 10,5 juta selama kuartal pertama 2025. Wisatawan dari Tiongkok Daratan naik 78 persen, sementara pengunjung dari Hong Kong juga meningkat 3,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Namun, ada wisatawan yang memilih menunda perjalanan. Samantha Tang, seorang guru yoga asal Hong Kong, mengatakan ia ragu melanjutkan rencana liburan ke Wakayama pada Agustus nanti karena banyak isu soal gempa. Pelancong lain, Oscar Chu, juga memutuskan untuk menghindari Jepang tahun ini karena alasan keamanan.