Tampang

Smart Farming: Menggunakan Teknologi IoT dalam Perkebunan

2 Agu 2024 20:49 wib. 213
0 0
Penggunaan IoT di Bidang Pertanian
Sumber foto: Pinterest

Selain itu, IoT juga memungkinkan terjadinya konektivitas antara berbagai perangkat dan sistem yang ada di perkebunan, seperti sistem irigasi otomatis, sistem pemantauan cuaca, dan sistem pemantauan keberadaan hama dan penyakit tanaman. Dengan adanya konektivitas ini, petani dapat memantau dan mengontrol semua sistem tersebut melalui aplikasi mobile atau platform web dari jarak jauh, sehingga memudahkan mereka dalam mengelola kebun mereka tanpa harus berada di lokasi kebun secara fisik.

Sistem pemantauan keberadaan hama dan penyakit tanaman juga menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan oleh teknologi IoT. Melalui penggunaan sensor-sensor yang dipasang di kebun, para petani dapat mendeteksi adanya serangan hama atau penyakit tanaman dengan cepat dan akurat. Hal ini memungkinkan para petani untuk mengambil tindakan pencegahan atau penanggulangan yang tepat waktu, sehingga dapat mengurangi kerugian yang disebabkan oleh serangan hama atau penyakit tanaman.

Selain manfaat dalam hal pengawasan dan kontrol, penerapan teknologi IoT juga memberikan kontribusi terhadap pengumpulan dan analisis data yang lebih akurat dan terukur. Data yang dikumpulkan oleh sensor-sensor IoT dapat digunakan untuk melakukan analisis terhadap kondisi pertumbuhan tanaman, kualitas tanah, ketersediaan air, dan faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap produktivitas tanaman. Dengan adanya data yang lebih akurat ini, para petani dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam hal manajemen kebun mereka, termasuk dalam hal perencanaan penjadwalan irigasi, pemupukan, dan pemberantasan hama.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?