Tingginya tingkat ketergantungan pada infrastruktur satelit juga menyoroti pentingnya diversifikasi layanan komunikasi. Gangguan yang disebabkan oleh kecelakaan Satelit IS-33e menunjukkan bahwa adopsi sumber daya komunikasi alternatif, seperti kabel bawah laut atau jaringan komunikasi darat, mungkin perlu dipertimbangkan sebagai bentuk kewaspadaan terkait dengan risiko kegagalan layanan satelit.
Kemajuan teknologi antariksa telah membawa manfaat besar bagi umat manusia, namun kejadian tragis seperti kecelakaan satelit IS-33e menjadi pengingat bahwa infrastruktur antariksa tidaklah imun terhadap risiko.
Penelitian dan inovasi lebih lanjut diperlukan untuk meminimalkan risiko kegagalan dan membuat infrastruktur antariksa menjadi lebih tahan terhadap kemungkinan kecelakaan di masa depan. Tidak hanya mengurangi risiko kejadian serupa, tetapi juga menjaga keberlanjutan eksplorasi luar angkasa untuk generasi mendatang.