Tampang.com - Setelah menggelar uji coba privat di Sirkuit Sepang, Malaysia awal pekan ini Movistar Yamaha sudah menemukan basis motor yang bakal dikembangkan untuk musim depan. Tim pabrikan rival abadi Repsol Honda tersebut bakal membangun motor mereka menggunakan basis YZR-M1 2016.
Yamaha menggelar uji coba privat dua hari di Sepang, 27-28 November. Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan pembalap Tech 3 Yamaha Johann Zarco melakukan uji coba membandingkan motor versi 2016 dan 2017. Dari hasil tes tersebut ketiga pembalap kompak berpendapat tentang satu hal. Yakni motor 2017 lebih buruk. Karena itu, Yamaha telah menentukan jalur terbaik untuk mengembangkan motor musim depan menggunakan motor 2016.
Motor 2016 sudah terbukti lebih baik saat dipakai membalap di trek basah. Selain itu, motor itu pula yang membuat Zarco tampil impresif sepanjang musim debutnya di MotoGP tahun ini. Sebenarnya ada empat paket motor yang dibawa ke Malaysia. Selain motor 2016 dan 2017, ada motor yang menggunakan kombinasi chassis 2016 dengan mesin 2018. Juga motor dengan chassis 2017 dengan mesin 2018.
''Kami menjajal motor lama 2016. Kami sengaja melakukannya dan kami semua sepakat motor 2017 lebih buruk,'' ungkap Rossi kepada Radio Deejay, Italia. Dia memastikan, bahwa semuanya masih akan menunggu motor baru nanti akan dijajal di tes pra musim Februari tahun depan. Karena itu Rossi mengaku saat ini sampai Februari musim depan adalah momen terpenting bagi Yamaha dalam pengembangan motor baru.
Rossi berpendapat Yamaha memerlukan lompatan besar dalam pengembangan motor jika ingin kembali menjadi tim kuat bertarung menghadapi Honda dan Ducati. Pembalap 38 tahun tersebut tidak ingin mengulang kesalahan yang terjadi di awal musim 2017. Diakuinya, Yamaha melakukan kesalahan pengembangan motor karena silau melihat performa meyakinkan dari Vinales di tes pra musim.
''Masalahnya, saat Vinales datang (ke Yamaha) dia sangat cepat. Saya menjajalnya (motor 2017 di tes post season 2016) dan saya tidak menyukainya. Tapi saya pikir saat itu, mungkin karena uji coba tersebut berlangsung di akhir musim dan mungkin saya berada pada kondisi yang tidak fit,'' jelasnya. Akhirnya, Rossi setuju Yamaha melanjutkan pengembangan motor 2017 yang belakangan terbukti salah. Di banyak balapan YZR-M1 kalah jauh dibandingkan dengan Desmosedici dan RC213V.
Uji coba Yamaha di Sepang yang bersifat privat. Jadi, tidak ada catatan waktu yang diumumkan secara publik. Namun ada instagram alrizqi88 yang membocorkan salah satu hasil uji coba pada 27 November pukul 14:06 waktu setempat. Si pemilik akun, dalam profilnya diketahui Financial Conselor & Scrutineer di Sepang International Circuit (SIC).
Di foto tersebut tampak Rossi menjadi yang tercepat. Dia menggunakan motor ketiga (Bike 3) untuk mencatatkan waktu tercepat. Catatan waktunya 2 menit 0,744 detik. Di posisi kedua, Rossi menggunakan motor keempat (Bike 4). Lebih lambat 0,140 detik dari Bike 3. Tidak diketahui spek masing-masing motor tersebut.