Teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) bakal menjadi fokus utama Microsoft hingga tahun 2025. Perusahaan raksasa tersebut dikabarkan akan menggelontorkan dana sebesar Rp 1.296 triliun untuk mewujudkan ambisi besar di bidang AI.
Kabar ini disampaikan melalui postingan blog resmi Microsoft, yang mengumumkan rencana investasi sebesar US$ 80 miliar. Investasi ini akan difokuskan pada pengembangan pusat data untuk melatih dan menerapkan AI, serta aplikasi berbasis cloud.
Menurut laporan dari Reuters pada Selasa (7/1/2025), Wakil Ketua dan Presiden Microsoft, Brad Smith, mengungkapkan bahwa separuh dari total investasi tersebut akan dialokasikan untuk Amerika Serikat (AS). Hal ini menunjukkan komitmen Microsoft dalam mendukung AS sebagai pemimpin dalam perlombaan global di bidang AI.
"Saat ini, AS memimpin perlombaan AI global karena investasi modal swasta dan inovasi dari perusahaan-perusahaan AS, mulai dari perusahaan rintisan hingga yang mapan," ungkap Smith.
Tak dapat dipungkiri, Microsoft memang telah menunjukkan keseriusannya dalam memajukan teknologi AI. Perusahaan ini telah menggelontorkan investasi miliaran dolar untuk meningkatkan infrastruktur AI dan jaringan pusat datanya.
Bahkan, para analis memperkirakan bahwa total belanja modal Microsoft pada tahun 2025, termasuk sewa modal, akan mencapai US$ 84,24 miliar. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan, dengan kuartal pertama diprediksi naik sebesar 5,3% menjadi US$ 20 miliar.
Perkembangan AI juga belum lama ini semakin dipercepat dengan peluncuran ChatGPT milik OpenAI yang langsung menjadi populer dalam waktu singkat. Hal ini memicu upaya perusahaan teknologi untuk mengintegrasikan AI ke dalam seluruh produk dan layanan yang mereka tawarkan, termasuk Microsoft.