Sebuah studi oleh Pew Center Research menunjukkan bahwa di Amerika Serikat, 4 dari 10 orang dewasa merasa aplikasi kencan membantu mereka menemukan pasangan jangka panjang. Di Indonesia, sebuah survei oleh Populix bahkan mencatat bahwa 233 pengguna aplikasi kencan berhasil menjalin hubungan serius, dengan beberapa di antaranya berlanjut ke jenjang pernikahan.
2. Mencari Teman dan Pacar
Kelompok remaja yang lebih muda, berusia antara 18 hingga 20 tahun, lebih cenderung menggunakan aplikasi kencan untuk tujuan yang lebih kasual. Mereka lebih sering mencari teman ngobrol, teman nongkrong, atau pacar. Penelitian sebelumnya juga mengonfirmasi bahwa salah satu motivasi terbesar orang dalam menggunakan aplikasi kencan adalah untuk bersosialisasi. Dengan kemudahan untuk terhubung dengan orang baru, aplikasi kencan memberikan ruang bagi mereka yang ingin memperluas jaringan sosial tanpa harus terikat pada hubungan yang serius. Hal ini juga menunjukkan bagaimana aplikasi kencan dapat berfungsi sebagai sarana untuk menjalin hubungan persahabatan maupun hubungan romantis, tergantung pada tujuan pengguna.
3. Mencari Partner Seks
Salah satu temuan yang cukup mengejutkan dalam penelitian ini adalah bahwa sebagian anak muda di Indonesia secara terbuka menggunakan aplikasi kencan untuk mencari partner seks. Penelitian ini mengungkapkan bahwa anak muda yang sering menggunakan aplikasi kencan cenderung memiliki motivasi yang lebih besar untuk mencari hubungan seksual dibandingkan dengan mereka yang jarang menggunakan aplikasi tersebut.
Selain itu, studi ini juga menunjukkan bahwa lebih banyak pria yang menggunakan aplikasi kencan untuk tujuan mencari partner seks dibandingkan wanita. Hal ini diduga terjadi karena pria cenderung lebih terbuka dan berani mengambil risiko dalam berhubungan seksual, sementara perempuan lebih selektif dalam memilih pasangan seksual mereka. Penemuan ini mencerminkan bagaimana aplikasi kencan dapat menjadi ruang yang sangat terbuka untuk berbagai jenis hubungan, tidak hanya yang bersifat romantis atau persahabatan, tetapi juga yang lebih fisik atau seksual.