Nantinya, robot ini akan berfungsi layaknya speaker pintar dari perusahaan lain, seperti Amazon Alexa atau Google Home. Nikkei melaporkan, robot ini dapat mengontrol peralatan di dalam rumah lewat perintah suara yang diberikan pengguna.
Sebenarnya, kabar kembalinya Sony ke industri robot telah beredar dari tahun kemarin. President Sony Kazuo Hirai menuturkan, pihaknya berencana menawarkan pengalaman baru bagi konsumen berbekal teknologi audiovisual dari Sony.
Sekadar informasi, semenjak resmi menghentikan produk Aibo, Sony memang tak lagi terjun secara langsung ke dunia robotik. Keputusan yang dilakukan karena alasan efisiensi itu memang sempat disesalkan sejumlah pihak.