Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) perlu memastikan bahwa kecerdasan buatan yang dikembangkan di Indonesia dapat beroperasi secara mandiri, sesuai dengan kebutuhan lokal, dan tentunya sesuai dengan regulasi yang berlaku di Indonesia. Keamanan data juga menjadi hal yang penting dalam pengembangan AI, sehingga diperlukan insentif dan kebijakan yang mendukung upaya perlindungan data.
Selain itu, kemitraan antara pihak swasta dan publik perlu diperkuat untuk meningkatkan pengembangan kecerdasan buatan di Indonesia. IOH juga menyoroti pentingnya investasi dalam sumber daya manusia yang berkualitas dalam bidang kecerdasan buatan, karena hal ini akan memastikan bahwa kemajuan teknologi dan inovasi AI di Indonesia dapat terus berkembang.
Dalam konteks ini, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berharap pemerintah dapat memberikan dukungan yang konkret dalam hal kebijakan, insentif, dan kerangka regulasi yang memungkinkan pengembangan kecerdasan buatan yang berkelanjutan.
Salah satu elemen kunci dalam upaya pengembangan kecerdasan buatan adalah perlindungan data. Tanpa perlindungan yang memadai, penggunaan data untuk keperluan kecerdasan buatan dapat menimbulkan risiko keamanan dan privasi. Oleh karena itu, pemerintah perlu melibatkan para pemangku kepentingan untuk mengembangkan kerangka regulasi yang memadai dan memberikan dukungan insentif bagi pihak-pihak yang aktif melindungi data.