Tidak hanya menghadapi tekanan dari otoritas penerbangan dan masyarakat umum, Boeing juga berada di bawah sorotan tajam dari pihak berwenang setelah dituduh menutup-nutupi informasi terkait kecacatan desain pesawat 737 Max dan kealpaan dari pihak perusahaan dalam memberikan pelatihan yang cukup kepada pilot terkait sistem barunya.
Sebagai perusahaan raksasa dalam industri penerbangan, kepatuhan terhadap peraturan dan etika bisnis menjadi hal yang sangat penting. Melanggar kesepakatan yang seharusnya melindungi perusahaan dari tuntutan pidana dapat memberikan dampak yang signifikan baik bagi reputasi maupun posisi pasar dari Boeing.
Dalam konteks ini, tindakan Departemen Kehakiman Amerika Serikat yang menyatakan pelanggaran kesepakatan oleh Boeing dapat memberikan sinyal penting bagi industri penerbangan secara keseluruhan. Hal ini tidak hanya menunjukkan kewaspadaan terhadap ketaatan peraturan, tetapi juga menegaskan bahwa pelanggaran serius terkait keamanan dan etika tidak akan ditoleransi, terutama di sektor yang memiliki dampak besar terhadap keselamatan publik.